Minggu, 27 Februari 2011

Sesama Bone, Tapi Jangan Sejajarkan NH Dengan JK

Rencana ujuk rasa besar-besaran kelompok pemuda di Kota Watampone untuk memberi dukungan pada Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, batal digelar. Sebelumnya, Kamis (24/2) kemarin A Hidayat, perwakilan pendemo yang juga koordinator LSM Lira, mengatakan akan menggelar demo untuk mendukung Nurdin Halid.

Alasannya, Nurdin merupakan putera Bone yang sudah banyak berjasa bagi dunia persepakbolaan tanah air. Tidak hanya itu, Nurdin juga dianggap telah membawa harum nama Kabupaten Bone dengan prestasinya yang mencolok baik di dalan negeri maupun dunia internasional.

"Nurdin itu sejajar dengan putera putri sulsel lainnya seperti Jusuf Kalla, A MaLlarangeng dan banyak lagi yang lainnya. Olehnya, sebagai sesama orang Bone akan mendukung Nurdin," sebutnya.

Namun, hingga berita ini ditulis tanda-tanda akan adanya aksi dukungan tidak terlihat. Lokasi demo yang dikabarkan akan digelar di bundaran Kota Watampone justru terlihat sepi. Saat Tribun menghubungi koordinator pengunjuk rasa untuk menanyakan rencana demo, nomor telepon selular yang bersangkutan tidak aktif.

Pernyataan A Hidayat, koordinator LSM Lira, yang mensejajarkan Nurdin Halid dengan mantan Wapres Jusuf Kalla menuai kecaman dari Komunitas Pemuda Bone Barat.

Zakir Shabara, dari Komunitas Pemuda Bone Barat, meminta kepada koordinator pendemo tersebut agar tidak merendahkan martabat orang Bone dan tokoh Jusuf Kalla. "Ini memalukan, orang yang dinista di seluruh pelosok negeri kok mau dibela mengatasnamakan masyarakat Bone dan mensejejarkan dengan beberapa tokoh yang lahir di Bone," kata Zakir, Sabtu (26/2/2011).

Karena itu, menurut Zakir, Komunitas Pemuda Bone Barat mengutuk pernyataan tersebut. Ia mempersilakan membela, tapi tidak mengatasmakan masyarakat Bone. Karena masyarakat Bone memegang teguh perinsip getteng (teguh), lempu (jujur), dan ada tongeng (berkata benar).

Sebelum menggelar aksi unjuk rasa di Bone kemarin, Hidayat mengatakan kepada wartawan bahwa sosok Nurdin Halid memiliki banyak jasa terhadap bangsa Indonesia, sehingga layak disejajarkan dengan Jusuf Kalla.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan Tulis Komentar Anda