Tewasnya Muammar Khadafi begitu populer di dunia maya. Hal inilah yang dimanfaatkan para penjahat cyber untuk melancarkan aksinya.
Hal tersebut dilaporkan salah satu lembaga keamanan internet yang menemukan email palsu mengatasnamakan Agence France-Presse (AFP), portal berita asal Perancis. Dalam email tersebut, calon korban diiming-imingi konten foto penangkapan Khadafi yang berlumuran darah.
Dikutip detikINET dari AFP, Sabtu (22/10/2011), di dalam email tersebut terselip sederet baris kode jahat yang dirancang untuk menyerang komputer berbasis Windows.
"Hacker menyebarkan email palsu berisikan foto pembunuhan Khadafi yang didapat dari AFP. Hal ini dilakukan untuk menipu calon korban agar percaya dan meneruskan email tersebut ke pengguna lain," pungkas Graham Cluley, konsultan keamanan komputer dari Sophos.
AFP sendiri mengaku telah memposting sejumlah foto penangkapan Khadafi, tapi tidak disebarkan melalui email. Seperti yang dilakukan para peretas tersebut.
Hingga kini belum ada catatan resmi tentang korban yang tertipu, namun yang jelas program jahat itu dirancang untuk mencuri informasi serta mampu menggendalikan komputer korbannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Tulis Komentar Anda